Sedang
Benji adalah anak pemilik perusahaan kelapa sawit, sahabat ayah Cessa. Ayahnya
adalah seorang berkebangsaan Amerika yang membuat Benji memiliki fitur yang
sama dengan Cessa. Hanya saja matanya hitam, karena ibunya adalah orang Jawa
asli.
Mereka
adalah pasangan yang ’terlalu indah untuk menjadi kenyataan’, tapi mereka nyata
dan didepan mata. Mereka selalu bersama, datang bersama, pulang bersama dan
dikelas yang sama sampai kelas dua belas. Semua yang melihat mereka pasti akan
berdecak kagum dan langsung menghayalkan kalo saja salah satu dari mereka yang
berada disana.
Ada
Surya dan Bulan. Dua kakak-adik yatim piatu yang tiga tahun lalu ditinggal
orang tuanya dan kini mereka hanya tinggal berdua dikontrakan. Mereka memang
orang tidak mampu, tapi setidaknya Surya tau ada hal yang lebih baik dari pada
uang. Kerja keras. Dengan tekatnya itu dia yakin dapat mengubah nasibnya dengan
caranya sendiri.
Sebenarnya
waktu pertama baca novel ini, aku pikir ini biasa-biasa saja, malahan ada rasa
ragu untuk melanjutkannya. Temanya perbedaan antara si miskin dan si kaya, aku
pikir akan seperti di senetron-sinetron. Ternyata, tidak. Orizuka mengolahnya
dengan berbagai kejutan hingga endingnya pun enggak bisa diterka-terka. Orizuka
selalu mampu membuat sesuatu yang biasa menjadi spesial.
Seiring
alur cerita yang terus mengalir, kita bisa mengerti kenapa Cessa bisa bersikap
begitu kepada Surya. Kita juga bisa mengerti kenapa Cessa tidak mau
terus-terusan dianggap ‘spesial’ oleh Benji dan Papanya. Selain itu kita juga
menemukan nama asing di buku ini, Von Willebrand Disease. Sekilas kayaknya
seperti nama orang, ya, tapi ternyata bukan. Itu adalah nama penyakit.
Kira-kira penyakit apa, ya?
KETERANGAN BUKU:
Judul :
I For You
Penulis :
Orizuka
Editor :
eNHa & Gita Romadhona
Penerbit :
GagasMedia
Terbit :
2012 Cetakan ke-IV
Tebal :
380 halaman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar